JATIMPOS.CO/TULUNGAGUNG — RSUD dr. Iskak memperluas layanan SIKARISMA (Sistem Kirim Obat sampai Rumah Tanpa Antre secara Aman, Cepat, dan Akurat) untuk pasien rawat jalan tanpa dipungut biaya.

“Layanan ini diharapkan mampu memangkas waktu tunggu pelayanan pasien rawat jalan yang dipengaruhi banyak hal seperti waktu tunggu pendaftaran, jam buka pelayanan poliklinik, waktu tunggu pelayanan dokter spesialis, dan waktu tunggu pelayanan obat/kefarmasian,” ujar Plt. Direktur RSUD dr. Iskak, dr. Zuhrotul Aini, Sp.A., M.Kes, Senin (13/10/2025).

Layanan SIKARISMA semula diakses pasien peserta BPJS. Kini layanan juga dibuka bagi pasien umum dengan ketentuan obat tidak mengandung narkotika. Prioritas diberikan kepada pasien tidak mandiri, lansia, dan balita.

Pelayanan terhubung dengan rekam medis elektronik dan Public Safety Center (PSC). Perjalanan petugas dipantau call center, memastikan pengantaran sesuai rute tujuan. Saat ini, Rumah sakit menyiagakan lima armada sepeda motor dan petugas khusus untuk distribusi obat setiap hari kerja.

RSUD dr. Iskak menyebut SIKARISMA dirancang merespons lonjakan kunjungan rawat jalan serta komponen waktu tunggu—mulai pendaftaran, jam buka poliklinik, antrean dokter spesialis, hingga kefarmasian. Standar mutu menetapkan 30 menit untuk obat jadi dan 60 menit untuk obat racikan, sedangkan realisasi sebelumnya kerap mencapai dua kali lipat.

Cakupan layanan saat ini meliputi 10 kecamatan: Ngantru, Kedungwaru, Tulungagung, Boyolangu, Ngunut, Sumbergempol, Kauman, Gondang, Pakel, dan Campurdarat. Dengan jangkauan lebih luas, rumah sakit menargetkan efisiensi layanan sekaligus kemudahan bagi pasien.

Pendaftaran SIKARISMA dilakukan di Depo Farmasi Rawat Jalan pada loket khusus hingga pukul 14.00 WIB (Senin–Jumat). Saat mendaftar, pasien menerima edukasi obat dari petugas farmasi; informasi terapi akan diulang kembali oleh petugas pengantar saat obat diserahkan di rumah.

RSUD dr. Iskak menegaskan SIKARISMA adalah layanan gratis yang ditangani tenaga terlatih dan profesional. Program ini diluncurkan 1 Agustus 2024 oleh Pj. Bupati Tulungagung, Dr. Ir. Heru Suseno, M.T. Rumah sakit menilai hadirnya layanan ini dapat mengurangi antrean, menurunkan komplain, dan meningkatkan kepuasan pasien. (San)