JATIMPOS.CO/JEMBER - Bakal calon Bupati Jember, Muhammad Fawait, yang telah beberapa kali diundang untuk konsolidasi oleh berbagai partai yang akan memberikan rekomendasi kepadanya, kali ini mendapat giliran dari DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jember.
PKS Jember mengadakan konsolidasi menjelang Pilkada 2024 yang dihadiri oleh struktur dan kader partai, dipimpin langsung oleh Ketua DPD PKS Jember, Sudiyanto, pada Rabu (24/7/2024) malam.
Sudiyanto menyampaikan bahwa keputusan DPP PKS untuk memberikan rekomendasi kepada Gus Fawait dalam Pilkada tidak akan berubah, meskipun ada pihak yang meragukan terutama terkait posisi Wakil Bupati. PKS memberikan hak sepenuhnya kepada Gus Fawait untuk menentukan calon Wakil Bupati.
"Beliau akan mengajak berdiskusi dengan PKS untuk menentukan kriteria calon Wakil Bupati yang bisa membantu dalam pemerintahan, bukan hanya menjadi pelengkap tetapi benar-benar memberikan kontribusi maksimal untuk Jember. Oleh karena itu, surat keputusan PKS tidak mencantumkan nama Wakil Bupati dan kami tidak akan mengambil kebijakan yang berbeda dengan DPP," kata Sudiyanto.
Ketua DPD PKS Jember juga menambahkan bahwa PKS Jember telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi Pilkada mendatang. Diantaranya, mengumpulkan kader-kader yang duduk di DPRD Jember untuk memperkuat barisan.
"Sejak rekomendasi diturunkan oleh DPP, kami mengumpulkan anggota fraksi baik periode 2019-2024 maupun 2024-2029. Kemudian melakukan konsolidasi pleno DPD, dan malam hari ini kami mengumpulkan seluruh kader dan pengurus partai di tingkat kabupaten hingga kecamatan, dilanjutkan dengan konsolidasi di tingkat desa sampai sayap partai PKS. Ini adalah langkah komitmen kami untuk menyiapkan pemenangan Gus Fawait," jelasnya.
Sampai saat ini, sudah ada enam partai yang menyatakan dukungan untuk Gus Fawait, yaitu Gerindra, PKS, PKB, PPP, NasDem, dan PAN. Tersisa dua partai, PDI Perjuangan dan Golkar, yang belum menentukan sikap.
Gus Fawait menyatakan bahwa dukungan sejumlah partai besar tersebut akan tetap solid di dalam barisannya. Dia optimis tidak lama lagi akan ada tambahan rekomendasi dari partai lain.
"Saya ini dididik, digembleng, dan dilatih di partai politik. Di partai politik kita dilatih untuk melakukan diplomasi dan lobi-lobi. Maka saya yakin bahwa koalisi besar kami ini akan tetap solid. Saya malah tidak khawatir ada partai yang loncat, malah Insya Allah dalam satu dua hari akan ada tambahan lagi mitra koalisi kita untuk Pilkada 2024. Ditunggu saja ya," ucapnya.
Pernyataan Gus Fawait ini menyiratkan bahwa salah satu dari PDI Perjuangan atau Golkar akan segera bergabung menjadi koalisi.
Lebih lanjut, Gus Fawait menyatakan bahwa dia akan segera mengumumkan siapa sosok yang akan menjadi calon Wakil Bupati. Munculnya nama calon Wakil Bupati akan mengubah surat tugas yang sementara ini dipegangnya menjadi surat rekomendasi.
"Mungkin dalam waktu tidak lama lagi surat tugas itu akan menjadi surat rekomendasi. Selama ini diberikan surat tugas karena kami belum menyodorkan calon Wakil Bupati. Saya pastikan, kami dengan PKS Jember adalah mitra permanen di Pilkada. Untuk partai lain kami akan menyodorkan nama Wakil Bupati, dan otomatis surat tugas akan menjadi surat rekomendasi," tutup Gus Fawait. (Ari)
