JATIMPOS.CO, KABUPATEN JEMBER - Festival Sapi 'Bupati Jember Cup Season 2' yang diselenggarakan di Jember Sport Garden, Sabtu,(01/11/2025), memantapkan Kabupaten Jember kembali sebagai salah satu pusat unggulan di bidang peternakan dan pertanian di Jawa Timur.

Selain itu acara ini juga menjadi ajang edukatif sekaligus kompetitif bagi ratusan peternak dari berbagai daerah. Acara ini digelar atas prakarsa Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI).

Festival bergengsi tersebut dihadiri sejumlah tokoh penting seperti Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Menteri Pertanian RI Dr. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, dan Bupati Jember Gus Fawait. 

Kehadiran mereka menunjukkan dukungan konkret dari pemerintah pusat terhadap upaya daerah dalam memperkuat ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan peternak lokal.

Dalam sambutannya, Ketua MPR RI Ahmad Muzani menegaskan bahwa sektor peternakan memiliki peran strategis dalam pengentasan kemiskinan sekaligus memperkuat ketahanan gizi masyarakat. 

"Peternakan sapi adalah salah satu solusi nyata untuk mendorong kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan ketahanan pangan nasional," kata Ahmad Muzanni.

Ahmad Muzani juga memberikan apresiasi terhadap langkah cepat yang diambil Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam mengatasi berbagai tantangan di sektor peternakan, termasuk upaya penanggulangan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang sempat melanda Indonesia. 

"Festival ini, merupakan wadah penting bagi peternak untuk berbagi ilmu, mempelajari manajemen peternakan modern, serta memperkuat jejaring usaha guna masa depan pertanian dan peternakan nasional yang lebih tangguh," ulasnya.

Menteri Pertanian Dr. H. Andi Amran Sulaiman juga memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya festival tersebut. 

"Acara semacam ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga langkah konkret untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor daging dan sapi di masa depan. Saya menekankan pentingnya bimbingan berkelanjutan untuk kegiatan serupa sebagai bagian dari upaya serius mendorong pengembangan potensi lokal," ujar Amran Sulaiman Menteri Pertanian.

Ia menyampaikan bahwa pemerintah pusat sedang menyiapkan berbagai program bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti pemberian benih jagung, bantuan bibit kakao dan kopi, serta perbaikan irigasi pertanian. 

"Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas petani dan peternak secara signifikan. Selain itu, butuh perhatian khusus terhadap masalah kemiskinan ekstrem yang masih ada di Jember," imbuhnya.

"Sebagai bentuk dukungan langsung terhadap pengembangan peternakan lokal, sesuai arahan Presiden saya menyerahkan dua ekor sapi berbobot 750 kilogram dan 950 kilogram kepada Ketua APPSI," lengkapnya.

Arahan Presiden Prabowo menyatakan bahwa sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten harus terus diperkuat demi peningkatan kesejahteraan petani dan peternak dalam waktu optimal.

Bupati Jember Gus Fawait menyatakan rasa terima kasih atas perhatian besar dari pemerintah pusat terhadap masyarakat Jember, khususnya dalam sektor pertanian dan peternakan. 

"Tantangan kemiskinan yang sebagian besar masih terjadi di daerah pedesaan serta kawasan kebun dan pesisir, di mana mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani dan peternak," kata Gus Fawait.

Gus Fawait mengingatkan bahwa Jember pernah menjadi salah satu daerah penghasil padi terbesar di Jawa Timur. Dengan dukungan infrastruktur pertanian yang memadai, ia berharap Jember dapat kembali berperan sebagai lumbung padi bagi provinsi tersebut. Bupati juga menyampaikan apresiasi terhadap kebijakan peningkatan harga gabah dan penurunan harga pupuk yang sangat membantu para petani.

"Kegiatan seperti Festival Sapi Bupati Jember Cup Season 2 sebagai wadah untuk mendorong semangat gotong royong dan pembelajaran antarpeternak. Petani dan peternak merupakan pilar utama ketahanan pangan. Melalui kolaborasi semua pihak, saya optimistis Jember dapat menjadi daerah yang lebih mandiri, berdaya saing, dan sejahtera," tutup Gus Fawait. (Ari)