JATIMPOS.CO/SURABAYA - Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur (Jatim) Eddy Supriyanto resmi menjabat sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Madiun, Senin (29/5/2024).

Dilantiknya Eddy Supriyanto sebagai Pj Wali Kota Madiun tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Mendagri Tito Karnavian Nomor 100.2.1.3-964 tertanggal 22 Januari 2024.

Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan serta serah terima jabatan Pj Wali Kota Madiun dilakukan oleh Pj Gubernur Jatim di Gedung Negara Grahadi Jawa Timur, Senin (29/5/2024).

Dalam acara tersebut juga dilakukan serah terima jabatan Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kota Madiun oleh Pj Ketua TP PKK Provinsi Jatim.

Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono dalam sambutannya memberikan apresiasi dan penghargaan sebesar-besarnya kepada Wali Kota Madiun dan Wakil Wali Kota Madiun periode 2019-2024, Maidi dan Inda Raya Ayu Miko Saputri atas segala upaya yang berhasil diraih Kota Madiun.

Menurut Adhy Karyono, Kota Madiun sudah menjelma menjadi kota yang sangat luar biasa. Keberhasilan yang apik dalam penataan kota dengan perbandingan dengan kota-kota di luar negeri. Hingga saat ini sudah ada 6 replika negara yang dipindahkan ke Kota Madiun sebagai jujukan wisatawan.

"Prestasinya adalah untuk pergi ke enam negara tersebut tidak memerlukan tiket pesawat, tidak perlu paspor dan tidak perlu visa. Dan itu legend jika melihat bagaimana wisata di kota yang sebetulnya serba terbatas potensinya, tapi Kota Madiun adalah tujuan tempat wisata yang saat ini sedang trend," ucap Adhy Karyono.

"Tentu belum cukup enam negara bagi Pak Maidi, masih butuh beberapa negara lagi. Mungkin karyanya masih bisa dilanjutkan," imbuhnya.

Sedangkan kepada Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto, sebagai Penjabat sementara dibatasi tidak boleh menjabat lebih dari satu tahun. Tugasnya, bagaimana di masa transisi tersebut, semua proses pembangunan yang sudah dilaksanakan tiga bulan olah Maidi bisa terlaksana, berproses dan berkelanjutan.

"Selain itu, pelayanan publik yang ada harus tetap berjalan seperti sediakala atau harus dioptimalkan jika belum optimal," ujarnya.

Lebih lanjut, Adhy Karyono menyampaikan Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto merupakan penjabat terakhir yang dilantik dari 19 daerah yang harus dilakukan pengisian Penjabat Bupati dan Wali Kota.

Totalnya dari tahun 2023 ada 16 penjabat, kemudian pada Januari 2024 ada 2 penjabat dan pada April 2024 ada 1 penjabat. Sehingga total ada 16 penjabat Bupati dan Wali Kota yang sudah dilantik.

"Dengan dilantiknya Penjabat Wali Kota Madiun maka tugas dan tanggungjawab pemimpin dalam pemerintahan Kota Madiun sampai dilantiknya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun hasil Pilkada serentak 2024 kami berharap Pj Wali Kota bisa membangun sinergi dengan seluruh Forkopimda dan bisa memanage semua OPD dibawahnya dan minimal sama dengan apa yang sudah dilakukan oleh Pak Maidi," pungkasnya. (jum).